Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Manchester United F.C. (biasa disingkat 
Man Utd, 
Man United atau hanya 
MU) adalah sebuah klub 
sepak bola papan atas di 
Inggris yang berbasis di 
Old Trafford, 
Manchester,
Dibentuk sebagai 
Newton Heath L&YR F.C. pada 
1878  sebagai tim sepak bola depot Perusahaan Kereta Api Lancashire dan  Yorkshire Railway di Newton Heath, namanya berganti menjadi Manchester  United pada 
1902.
Meski sejak dulu telah termasuk salah satu tim terkuat di 
Inggris, barulah sejak 
1993 Manchester United meraih dominasi yang besar di kejuaraan domestik di bawah arahan 
Sir Alex Ferguson - dominasi dengan skala yang tidak terlihat sejak berakhirnya era 
Liverpool F.C. pada pertengahan 
1970-an dan awal 
1980-an.  Sejak bergulirnya era Premiership di tahun 1992, Manchester United  adalah tim yang paling sukses dengan sebelas kali merebut trofi juara.
Meskipun sukses di kompetisi domestik, kesuksesan tersebut masih  sulit diulangi di kejuaraan Eropa; mereka hanya pernah meraih juara di  Liga Champions tiga kali sepanjang sejarahnya (1968, 1999, 2008).
Sejak musim 86-87, mereka telah meraih 21 trofi besar - jumlah ini merupakan yang terbanyak di antara klub-klub 
Liga Utama Inggris. Mereka telah memenangi 18 trofi juara Liga Utama Inggris (termasuk saat masih disebut Divisi Satu). Pada tahun 
1968, mereka menjadi tim Inggris pertama yang berhasil memenangi 
Liga Champions Eropa, setelah mengalahkan 
S.L. Benfica 4–1, dan mereka memenangi Liga Champions Eropa untuk kedua kalinya pada tahun 
1999 dan sekali lagi pada tahun 2008 setelah mengalahkan 
Chelsea F.C. di final. Mereka juga memegang rekor memenangi Piala FA sebanyak 11 kali.
[2] Pada 
2008, mereka menjadi klub Inggris pertama dan klub Eropa kedua yang berhasil menjadi Juara 
Dunia Antarklub FIFA.
Pada 12 Mei 2005, pengusaha 
Amerika Serikat Malcolm Glazer  menjadi pemilik klub dengan membeli mayoritas saham yang bernilai £800  juta (US$1,47 milyar) diikuti dengan banyak protes dari para pendukung  fanatik.
Sejarah
Tahun awal (1878–1945)
 
 Tim Manchester United pada awal sesi 1905-06, yang pada saat itu menjadi juara dua di Divisi 2 dan terangkat.
 Tim pertama kali dibentuk dengan nama 
Newton Heath Lancashire and Yorkshire Railwaiy F.C. pada 1878 sebagai tim karya Lancashire dan Yorkshire, stasiun kereta api di 
Newton Heath. Kaos tim berwarna hijau - emas. Mereka bermain di sebuah lapangan kecil di North Road, dekat stasiun kereta api 
Piccadilly Manchester selama lima belas tahun, sebelum pindah ke Bank Street di kota dekat 
Clayton  pada 1893. Tim sudah memasuki kompetisi sepak bola tahun sebelumnya dan  mulai memutuskan hubungannya dengan stasiun kereta api, menjadi  perusahaan mandiri, mengangkat seorang sekretaris perkumpulan dan  pengedropan "L&YR" dari nama mereka untuk menjadi 
Newton Heath F.C saja..
Tak lama kemudian, di tahun 1902, tim nyaris bangkrut, dengan utang lebih dari £2500. Lapangan Bank Street mereka telah ditutup.
[3]
Sebelum tim mereka bubar, mereka menerima investasi dari 
J. H. Davies*, direktur Manchester Breweries. Awalnya, seorang legenda tim, 
Harry Stafford, yang merupakan kapten tim, memamerkan anjing 
St. Bernardnya**,  kemudian Davies memutuskan untuk membeli anjing itu. Stafford menolak,  tetapi berhasil memengaruhi Davies untuk menannamkan modal pada tim dan  menjadi chairman tim.
[4] Diadakan rapat untuk mengganti nama perkumpulan. 
Manchester Central dan 
Manchester Celtic adalah nama yang diusulkan, sebelum Louis Rocca, seorang imigran muda asal 
Italia, berkata "Tuan-tuan, mengapa kita tidak menggunakan nama Manchester United?"
[5] Nama ditetapkan dan Manchester United secara resmi eksis mulai 
26 April  1902. Davies juga memutuskan untuk mengganti warna tim dan terpilihlah  warna merah dan putih sebagai warna tim Manchester United.
Ernest Mangnall ditunjuk menjadi sekretaris klub menggantikan 
James West yang mengundurkan diri pada tanggal 
28 September  1902. Mangnall bekerja keras untuk mengangkat tim ke Divisi Satu dan  gagal pada upaya pertamanya, menempati urutan 5 Liga Divisi Dua.  Mangnall memutuskan untuk menambah sejumlah pemain ke dalam klub dan  merekrut pemain seperti 
Harry Moger, 
Dick Duckworth, dan John Picken, ada juga 
Charlie Roberts yang membuat dampak besar. Dia dibeli £750 dari 
Grimsby Town pada April 1904, dan membawa tim ke posisi tiga klasmen akhir musim 1903-1904.
Mereka kemudian berpromosi ke Divisi Satu setelah finis diurutan dua  Divisi Dua musim 1905–06. Musim pertama mereka di Divisi Satu berakhir  kurang baik, mereka menempati urutan 8 klasmen. Akhirnya mereka  memenangkan gelar liga pertamanya pada tahun 
1908. 
Manchester City sedang diselidiki karena menggaji pemain diatas regulasi yang ditetapkan 
FA.  Mereka didenda £250 dan delapan belas pemain mereka dihukum tidak boleh  bermain untuk mereka lagi. United dengan cepat mengambil kesempatan  dari situasi ini, merekrut 
Billy Meredith dan 
Sandy Turnbull, dan lainnya. Pemain baru ini tidak boleh bermain dahulu sebelum 
tahun Baru 1907,  akibat dari skors dari FA. Mereka mulai bermain pada musim 1907–08 dan  United membidik gelar juara saat itu. Kemenangan 2–1 atas Sheffield  United memulai kemenangan beruntun sepuluh kali United. Namun pada  akhirnya, mereka tutup musim dengan keunggulan 9 poin dari rival mereka,  
Aston Villa.
Klub membutuhkan waktu dua tahun untuk membawa trofi lagi, mereka  memenangkan trofi Liga Divisi Satu untuk kedua kalinya pada musim  1910–11. United pindah ke lapangan barunya 
Old Trafford. Mereka memainkan pertandingan pertamanya di Old Trafford pada tanggal 
19 Februari 1910 melawan 
Liverpool,  tetapi mereka kalah 4-3. Mereka tidak mendapat trofi lagi pada musim  1911–12, mereka tidak didukung oleh Mangnall lagi karena dia pindah ke 
Manchester City setelah 10 tahunnya bersama United. Setelah itu, mereka 41 tahun bermain tanpa memenangkan satu trofi pun.
United kembali terdegradasi pada tahun 1922 setelah sepuluh tahun bermain di Divisi Satu. Mereka naik divisi lagi tahun 
1925, tetapi kesulitan untuk masuk jajaran papan atas liga Divisi Satu dan mereka turun divisi lagi pada tahun 
1931. United meraih mencapaian terendah sepanjang sejarahnya yaitu posisi 20 klasemen Divisi Dua 
1934. kekuatan mereka kembali ketika musim 1938–39.
Keterangan:
- Pemilik Manchester United yang pertama 
- St. Bernard akhirnya menjadi maskot MU yang pertama dari tahun 1902-1906
 
 
Era Sir Matt Busby Busby (1945–1969)
Pada tahun 1945, 
Matt Busby  ditunjuk menjadi manager dari tim yang berbasis di Old Trafford ini.  Dia meminta sesuatu yang tidak biasa pada pekerjaannya, seperti  menunujuk tim sendiri, memilih pemain yang akan direkrut sendiri dan  menentukan jadwal latihan para pemain sendiri. Dia telah kehilangan  lowongan manager di klub lain, Liverpool F.C., karena pekerjaan yang  diinginkannya itu dirasa petinggi Liverpool adalah pekerjaan seorang  direktur, tetapi United memberikan kesempatan untuk ide inovatifnya.  Pertama, Busby tidak merekrut pemain, melainkan seorang asisten manager  yang bernama 
Jimmy Murphy.  Keputusan menunjuk Busby sebagai manager merupakan keputusan yang  sangat tepat, Busby membayar kepercayaan pengurus dengan mengantar  United ke posisi kedua liga pada tahun 
1947, 
1948 and 
1949 dan memenangkan 
Piala FA tahun 1948. 
Stan Pearson, 
Jack Rowley, 
Allenby Chilton, dan 
Charlie Mitten memiliki andil yang besar dalam pencapaian United ini.
Charlie Mitten pulang ke 
Colombia  untuk mencari bayaran yang lebih baik, tetapi kemampuan pemain senior  United tidak menurun dan kembali meraih gelar Divisi Satu pada 
1952.  Busby tahu, bahwa tim sepak bola tidak hanya membutuhkan pengalaman  pemainnya, maka, dia juga berpikir untuk memasukkan beberapa pemain  muda. Pertama-tama, pemain muda seperti 
Roger Byrne, 
Bill Foulkes, 
Mark Jones dan 
Dennis Viollet, membutuhkan waktu untuk menunjukkan permainan terbaik mereka, akibatnya United tergelincir ke posisi 8 pada 
1953, tetapi tim kembali memenangkan liga tahun 
1956  dengan tim yang usia rata-rata pemainnya hanya 22 tahun, mencetak 103  gol. Kebijakan tentang pemain muda ini mengantarkannya menjadi salah  satu manager yang paling sukses menangani Manchester United (pertengahan  1950-an, pertengahan akhir 1960-an dan 1990-an). Busby mempunyai pemain  bertalenta tinggi yang bernama 
Duncan Edwards. Pemuda asal 
Dudley, 
West Midlands  memainkan debutnya pada umur 16 tahun di 1953. Edwards dikatakan dapat  bermain disegala posisi dan banyak yang melihatnya bermain mengatakan  bahwa dia adalah pemain terbaik. Musim berikutnya, 1956–57, mereka  menang liga kembali dan mencapai final Piala FA, kalah dari Aston Villa.  Mereka menjadi tim Inggris pertama yang ikut serta dalam kompetisi 
Piala Champions Eropa, atas kebijakan FA. Musim lalu, FA membatalkan hak 
Chelsea untuk tampil di Piala Champions. United dapat mencapai babak semi-final dan kemudian dikandaskan 
Real Madrid.  Dalam perjalanannya ke semi-final, United juga mencatatkan kemenangan  yang tetap menunjukkan bahwa mereka adalah tim besar, mengalahkan tim  juara 
Belgia Anderlecht 10–0 di 
Maine Road.
 
  Sebuah plat kenangan di 
Old Trafford sebagai penghargaan untuk para pemain yang meninggal pada tragedi Munich Air.
  Tragedi terjadi pada musim berikutnya, ketika pesawat membawa tim  pulang dari pertandingan Piala Champions Eropa mengalami kecelakaan saat  mendarat di 
Munich, 
Jerman untuk mengisi bahan bakar. 
Tragedi Munich air tanggal 
6 Februari 1958 merenggut nyawa 8 pemain tim - 
Geoff Bent, Roger Byrne, 
Eddie Colman, Duncan Edwards, Mark Jones, 
David Pegg, 
Tommy Taylor dan 
Liam "Billy" Whelan - dan 15 penumpang lainnya, termasuk beberapa staf United, 
Walter Crickmer, 
Bert Whalley dan 
Tom Curry.
[6]  Terjadi 2 kali pendaratan sebelum yang ketiga terjadi kesalahan fatal,  yang disebabkan tidak stabilnya kecepatan pesawat karena adanya lumpur.  Penjaga gawang United 
Harry Gregg mempertahankan kesadaran saat kecelakaan itu dan dibawah ketakutan pesawat akan meledak, menyelamatkan 
Bobby Charlton dan Dennis Viollet dengan mengencangkan sabuk pengamannya. Tujuh pemain United menginggal dunia di tempat sedangkan 
Duncan Edwards tewas ketika perjalanan menuju rumah sakit. Sayap kanan 
Johnny Berry  juga selamat dari kecelakaan itu, tetapi cedera membuat karier sepak  bolanya berakhir cepat. Dokter Munich mengatakan bahwa Matt Busby tidak  memiliki banyak harapan, namun ia pulih dengan ajaibnya dan akhirnya  keluar dari rumah sakit setelah dua bulan dirawat di rumah sakit.
Ada rumor bahwa tim akan mengundurkan diri dari kompetisi, namun  Jimmy Murphy mengambil alih posisi manager ketika Busby dirawat di rumah  sakit, klub melanjutkan kompetisinya. Meskipun kehilangan pemain,  mereka mencapai final Piala FA 1958, dimana mereka kalah dari 
Bolton Wanderers. Akhir musim, 
UEFA menawarkan FA untuk dapat mengirimkan United dan juara liga 
Wolverhampton Wanderers  untuk berpartisipasi di Piala Champions untuk penghargaan kepada para  korban kecelakaan, namun FA menolak. United menekan Wolves pada musim  berikutnya dan menyelesaikan liga di posisi kedua klasemen; tidak buruk  untuk sebuah tim yang kehilangan sembilan pemain akibat tragedi Munich  air.
Busby membangun kembali tim di awal dekade 60-an, membeli pemain seperti 
Denis Law dan 
Pat Crerand. Mungkin orang yang paling terkenal dari sejumlah pemain muda ini adalah pemuda 
Belfast yang bernama 
George Best.  Best memiliki keatletikkan yang sangat langka. Tim memenangkan Piala FA  tahun 1963, walaupun hanya finis diurutan 19 Divisi Satu. Keberhasilan  di Piala FA membuat pemain menjadi termotivasi dan membuat klub  terangkat pada posisi kedua liga tahun 1964, dan memenangkan liga tahun  1965 dan 1967. United memenangkan Piala Champions Eropa 1968,  mengalahkan tim asuhan 
Eusébio  SL Benfica 4–1 dipertandingan final, menjadi tim Inggis pertama yang  memenagkan kompetisi ini. Tim United saat itu memiliki Pemain Terbaik  Eropa, yaitu: Bobby Charlton, Denis Law and George Best. Matt Busby  mengundurkan diri pada tahun 
1969 dan digantikan oleh pelatih tim cadangan, 
Wilf McGuinness.
Masa sulit (1969–1986)
Setelah masa yang gemilang, United mengalami masa-masa sulit ketika  ditangani Wilf McGuinness, selesai diurutan delapan liga pada musim  1969–70. Kemudian dia mengawali musim 1970–71 dengan buruk, sehingga  McGuinness kembali turun jabatan menjadi pelatih tim cadangan. Busby  kembali melatih United, walaupun hanya 6 bulan. Dibawah asuhan Busby,  United mendapat hasil yang lebih baik, namun pada akhirnya ia  meninggalkan klub pada tahun 1971. Dalam waktu itu, United kehilangan  beberapa pemain kuncinya seperti 
Nobby Stiles dan Pat Crerand.
Manager 
Celtic yang berhasil membawa Piala Champions ke Glasgow, 
Jock Stein, ditunjuk untuk mengisi posisi manager — Stein telah menyetujui kontrak secara verbal dengan United, tetapi membatalkannya — . 
Frank O'Farrell  ditunjuk sebagai suksesor Busby. Seperti McGuinness, O'Farrell tidak  bertahan lebih dari 18 bulan, bedanya hanya O'Farrell bereaksi untuk  menanggulangi penampilan buruk dari United dengan membawa muka baru ke  dalam klub, yang paling nyata adalah direkrutnya 
Martin Buchan dari 
Aberdeen seharga £125,000. 
Tommy Docherty  menjadi manager diakhir 1972. Docherty, atau "Doc", menyelamatkan  United dari degradasi namun United terdegradasi pada 1974, yang saat itu  trio Best, Law and Charlton telah meninggalkan klub. Denis Law pindah  ke Manchester City pada musim panas tahun 1973. Pemain seperti 
Lou Macari, 
Stewart Houston dan 
Brian Greenhoff direkrut untuk menggantikan Best, Law and Charlton, namun tidak menghasilkan apa-apa.
Tim meraih promosi pada tahun pertamanya di Divisi Dua, dengan peran besar pemain muda berbakat 
Steve Coppell yang bermain baik pada musim pertamanya bersama United, bergabung dari 
Tranmere Rovers. United mencapai Final Piala FA tahun 1976, tetapi mereka dikalahkan 
Southampton.  Mereka mencapai final lagi tahun 1977 dan mengalahkan Liverpool 2–1.  Didalam kesuksesan ini, Docherty dipecat karena diketahui memiliki  hubungan dengan istri fisioterapi.
Dave Sexton  menggantikan Docherty di musim panas 1977 dan membuat tim bermain lebih  defensif. Gaya bermain ini tidak disukai suporter, mereka lebih  menyukai gaya menyerang Docherty dan Busby. Beberapa pemain dibeli  Sexton seperti 
Joe Jordan, 
Gordon McQueen, 
Gary Bailey dan 
Ray Wilkins,  namun tidak dapat mengangkat United menembus ke papan atas, hanya  sekali finis diurutan kedua, dan hanya sekali lolos ke babak final Piala  FA, dikalahkan 
Arsenal. Karena tidak meraih gelar, Sexton dipecat pada tahun 1981, walaupun ia memenangkan 7 pertandingan terakhirnya.
Dia digantikan manager flamboyan 
Ron Atkinson. Dia memecahkan rekor transfer di Inggris dengan membeli 
Bryan Robson dari 
West Brom. Robson disebut-sebut merupakan pemain tengah terbaik sepeninggal Duncan Edwards. Tim Atkinson memiliki pemain baru seperti 
Jesper Olsen, 
Paul McGrath dan 
Gordon Strachan yang bermain bersama 
Norman Whiteside dan 
Mark Hughes.  United memenangkan Piala FA 2 kali dalam 3 tahun, pada 1983 dan 1985,  dan diunggulkan untuk memenangkan liga musim 1985–86 setelah memenangkan  10 pertandingan liga pertamanya, membuka jarak 10 poin dengan saingan  terdekatnya sampai Oktober 1986. Penampilan United kemudian menjadi  buruk dan United mengakhiri musim di urutan 4 klasemen. Hasil buruk  United terus berlanjut sampai akhir musim dan dengan hasil yang buruk  yaitu diujung batas degradasi, pada November 1986, Atkinson dipecat.  Setelah itu United merekrut pelatih baru, yaitu Sir Alex Ferguson.
Era Alex Ferguson (1986–sekarang)
Sebelum Treble (1986-1998)
Alex Ferguson datang dari Aberdeen untuk menggantikan Atkinson dan  mengantarkan klub meraih posisi 11. Musim berikutnya yaitu musim  1987–88, United menyelesaikan liga di posisi kedua, dengan 
Brian McClair yang menjadi pencetak 20 gol liga setelah George Best.
United mengalami masa sulit 2 musim berikutnya. Dengan pembelian  pemain yang cukup banyak, Ferguson tidak dapat memenuhi harapan  suporter. Alex Ferguson telah berada dalam bahaya pemecatan pada awal  1990, tetapi sebuah gol dari Mark Robins membawa United menang 1–0 atas 
Nottingham Forest dibabak ketiga Piala FA. Ini membuat Ferguson terselamatkan dan pada akhirnya United memenangkan Piala FA, setelah mengalahkan 
Crystal Palace di partai ulang babak final.
United memenangkan Winners' Cup Eropa di 1990–91, mengalahkan juara 
Spanyol musim itu, 
Barcelona di final, tetapi mengecewakan di musim berikutnya karena di liga mereka kalah dari saingan, 
Leeds United.
Kedatangan 
Eric Cantona  di November 1992 merupakan sebuah langkah krusial United saat itu.  Cantona membaur bersama pemain dan memenangkan Final Piala FA menjadikan  MU menjadi juara dua di liga dan Piala FA. Ferguson membuat suporter  kesal karena menjual beberapa pemain Beberapa dari mereka langsung  terpilih menjadi anggota 
Tim nasional sepak bola Inggris.  Secara mengejutkan, United kembali meraih double pada musim 1995–96.  Ini adalah pertama kalinya klub Inggris meraih double sebanyak dua kali  dan akhirnya mereka mendapat sebutan "Double Double".
[7]
Mereka memenangkan liga musim 1996–97 dan Eric Cantona menyatakan  pensiun dari persepak bolaan profesional pada usia 30. Mereka mengawali  musim 1997–98 dengan baik, tetapi mengakhiri liga pada posisi dua  klasemen, dibawah pemenang dua gelar, Arsenal.
 Treble (1998–1999)
 
 Trofi Treble Manchester United di simpan di Museum Di 
Old Trafford Musim 1998–99 untuk Manchester United adalah musim tersukses karena  mereka berhasil menjadi satu-satunya tim Inggris yang pernah meraih  Treble(tiga gelar dalam satu musim) — dengan memenangkan Liga Utama  Inggris, Piala FA dan Liga Champion UEFA di musim yang sama.
[8] Setelah melewati Liga Utama yang padat, Manchester United berhasil memenangkan liga pada pertandingan terakhir melawan 
Tottenham Hotspur dengan skor 2–1, ketika Arsenal menang 1–0 atas Aston Villa.
[9] Memenangkan Liga Utama merupakan bagian pertama dari treble United, yang disebut Ferguson bagian tersulit.
[9] Di final Piala FA mereka bertemu 
Newcastle United dan menang 2–0 melalui gol 
Teddy Sheringham dan Paul Scholes.
[10] Pada pertandingan terakhir mereka musim itu, pertandingan 
Final Liga Champions Eropa 1999, mereka mengalahkan 
Bayern Munich,  pertandingan tersebut disebut-sebut sebagai comeback terbaik yang  pernah ada, kalah sampai dengan injury time dan mencetak gol dua kali di  menit-menit terakhir untuk memastikan kemenangan 2–1.
[8] Manchester United juga memenangkan Piala Interkontinental setelah mengalahkan 
Palmeiras 1–0 di 
Tokyo.
[11]
Setelah Treble (1999–sekarang)
United memenangkan liga tahun 2000 dan 2001, tetapi mereka gagal  meraih kembali trofi kompetisi Eropa. Pada tahun 2000, Manchester United  menjadi salah satu dari 14 pendiri kelompok 
G-14.
[12]  Ferguson mengadopsi gaya permainan bertahan dan tetap gagal di  kompetisi Eropa dan United menyelesaikan liga pada urutan ketiga  klasemen. Mereka meraih kembali gelar liga musim berikutnya dan memulai  musim dengan sangat baik, namun penampilan mereka memburuk ketika 
Rio Ferdinand menerima skorsing 8 bulan karena gagal dalam 
tes doping. Mereka memenangkan Piala FA 2004, setelah mengalahkan 
Millwall.
Musim 2004-05, produktivitas gol United berkurang, yang disebabkan oleh cederanya 
Ruud van Nistelrooy  dan United menyelesaikan musim tanpa meraih satu gelar pun. Kali ini,  Piala FA dimenangkan oleh Arsenal yang mengalahkan United melalui adu  penalti. Di luar lapangan, cerita utamanya adalah kemungkinan klub  diambil alih oleh pihak lain dan pada akhir musim, 
Malcolm Glazer, seorang pengusaha asal 
Tampa, telah memiliki kepemilikikan United.
 
  Giggs pemain dengan jumlah pertandingan terbanyak untuk United.
  United melakukan awal buruk pada musim 2005–06, dengan kepergian 
Roy Keane  yang bergabung dengan Celtic setelah United banyak dikritik publik dan  klub gagal melewati babak knock-out Liga Champions untuk pertama kalinya  dalam satu dekade setelah kalah dari tim asal 
Portugal, Benfica. Musim ini adalah musim yang buruk bagi United karena pemain kunci mereka seperti, 
Gabriel Heinze, 
Alan Smith, 
Ryan Giggs dan 
Paul Scholes cedera. Mereka hanya meraih satu gelar musim itu, Piala Liga, mengalahkan tim promosi 
Wigan Athletic  dengan skor 4–0. United memastikan tempat di urutan kedua klasemen liga  dan lolos otomatis ke Liga Champions setelah mengalahkan 
Charlton Athletic 4–0. Akhir musim 2005–06, satu dari penyerang kunci, 
Ruud van Nistelrooy, meninggalkan klub dan bergabung dengan 
Real Madrid, karena hubungannya dengan Alex Ferguson retak.
[13]
Musim 2006-07 memperlihatkan gaya permainan United yang menyerang  seperti pada dekade 90-an, mencetak 20 gol lebih di 32 pertandingan.  Pada Januari 2007, United mendapatkan 
Henrik Larsson dengan status pinjaman selama 2 bulan dari 
Helsingborgs, dan pemain itu memiliki pera penting dalam pencapaian United di Liga Champions,
[14] dengan harapan meraih 
Treble kedua; namun setelah mencapai babak semi-final, United kalah dari 
A.C. Milan 3–5(agregat).
[15]
Dalam perayaan ke-50 keikutsertaan Manchester United dalam kompetisi Eropa, dan juga perayaan ke-50 dari 
Treaty of Rome, Manchester United bertanding melawan 
Marcello Lippi dan tim 
Eropa XI di Old Trafford pada 
13 Maret 2007. United memenangkan pertandingan 4–3.
[16]
Empat tahun setelah gelar terakhir mereka, United meraih kembali gelar juara liga pada 
6 Mei  2007, setelah Chelsea bermain imbang dengan Arsenal, meninggalkan the  Blues tujuh poin di belakang dengan menyisakan 2 pertandingan, diikuti  kemenangan United 1–0 dalam 
derbi Manchester  hari sebelumnya, mengantarkan United ke gelar kesembilan  Premiership-nya dalam 15 tahun eksistensinya. Namun, mereka tidak dapat  mencapai double keempat mereka, karena Chelsea mengalahkan United 1-0 di  final Piala FA 2007 yang berlangsung di 
Stadion Wembley yang baru.
Pada 11 Mei 2008, United kembali meraih gelar liga setelah  mengalahkan Wigan 2-0 di pertandingan terakhir untuk memastikan gelar  tersebut, disusul gelar 
Liga Champions pada tanggal 21 Mei 2008 yang diraih dengan mengalahkan 
Chelsea  6-5 di final melalui adu penalti setelah bermain seri 1-1 di waktu  normal 2x45 menit serta perpanjangan waktu 2x15 menit. Dengan status  sebagai juara Liga Champions tersebut, United berhak mengikuti 
Piala Dunia Antarklub FIFA 2008 dan berhasil menjuarai turnamen tersebut setelah mengalahkan 
Gamba Osaka 5-3 di semifinal dan 
LDU Quito 1-0 di final. United pun menjadi klub Eropa kedua yang menjadi juara dunia setelah 
AC Milan pada 
2007. Setahun setelah final 
Liga Champions UEFA tahun 2008, Manchester United masuk kembali ke final tahun 2009. Manchester United kemudian mengalami kekalahan dalam final 
Liga Champions UEFA 2008–09, saat menghadapi 
Barcelona dengan skor 2 – 0 di 
Roma, 
Italia.
Lambang dan warna klub
 
  Badge Manchester United dari tahun 1960an hingga awal 1970a
  Ketika nama tim masih 
Newton Heath, seragam tim berwarna  hijau-kuning. Pada tahun 1902, sehubungan dengan pergantian nama menjadi  Manchester United, klub mengganti warna seragam mereka menjadi merah  (kaos), putih (celana), dan hitam (kaos kaki), yang menjadi standar  seragam MU sampai saat ini. Pengecualian ketika tim bertanding di Final  Piala FA tahun 1909 melawan 
Bristol City,  kaos berwarna putih berkerah merah berbentuk V. Desain seragam ini  kembali digunakan saat 1920-an ketika seragam tim berwarna merah-merah.
Kostum tandang biasanya adalah kaos putih, celana hitam, dan kaos  kaki putih, tetap warna lain juga pernah digunakan, termasuk kaos biru  bergaris putih yang digunakan dari tahun 1903 sampai 1916, hitam  seluruhnya pada 1994 dan 2003 dan kaos biru dengan garis horisontal  perak pada tahun 2000. Satu yang paling terkenal, hanya dipakai  sebentar, kostum tandang United yang berwarna keseluruhan abu-abu  dipakai pada musim 1995–96. Kostum ini tidak digunakan lagi saat MU  kalah pada pertandingan pertama pemakaian kostum ini. Pada babak  pertama, MU kalah 3-0 dari Southhampton, mereka mengganti seragam yang  mereka kenakan menjadi seragam ketiga mereka yang berwarna biru-putih,  tetapi pada akhirnya kalah 3–1. Seragam abu-abu tidak pernah lagi  digunakan akibat hasil buruk yang mereka dapat pada pertandingan pertama  dengan seragam abu-abu itu.
[17][18]  Seragam tandang MU yang terkenal lainnya adalah kaos putih dengan  lengan hitam dan garis emas-hitam. Seragam ini adalah seragam terakhir  yang didesain 
Umbro sebelum MU memilih produsen 
Nike, dan memperingati 100 tahun pergantian nama dari 
Newton Heath F.C menjadi 
Manchester United.
Kostum ketiga United berwarna biru, yang dikenakan pemain saat  memenangkan Piala Champions 1968. Pengecualian, kostum kuning terang  yang digunakan pada awal 1970-an, seragam biru bergaris putih yang  dipakai 1996, dan kaos putih bergaris merah-hitam yang dipakai pada  2004. United juga menggunakan kostum ketiga untuk latihan. United  mengadopsi warna kostum hitam keseluruhan pada musim 1998–99 dan kaos  biru tua dengan pinggiran marun pada tahun 2001 untuk bertanding melawan  Southampton dan PSV Eindhoven.
Lambang Manchester United telah diganti beberapa kali, tetapi  perubahan yang dilakukan tidak terlalu signifikan. Setan yang terletak  di tengah lambang merupakan akar dari julukan "Setan Merah" (
The Red Devils), yang muncul di era 1960-an setelah Matt Busby mendengar itu dari fans tim rugbi 
Salford.
[19]  Pada akhir 60-an, lambang setan telah mulai untuk dimasukkan pada  brosur program dan syal klub, hingga akhirnya dimasukkan ke dalam  lambang klub dengan memegang trisula. Di 1998, logo kembali didesain  ulang, kali ini menghilangkan tulisan "Football Club".
[20]  Perubahan ini bertentangan dengan pendapat suporter, yang memandang  bahwa MU semakin menjauhi akar sepak bola dan perubahan ini hanya untuk  kepentingan bisnis semata.
Tour
Asia Tour 2009
Pada tahun 2009 lalu, Manchester United menggelar tur di 
Asia. Manchester United akan mengunjungi 4 negara,yaitu :
Tour 2010
pada 
6 Juli 2010 , Manchester United kembali mengadakan Tur di 
Amerika Selatan . Manchester United Akan Melawan 4 tim dari 2 negara yaitu
Daftar pemain
Skuat utama
- Hingga 18 Februari 2011.[21][22]
 
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional pemain sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat saja mempunyai lebih dari satu kewarganegaraan.
Sedang dipinjamkan
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional pemain sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat saja mempunyai lebih dari satu kewarganegaraan.
Kapten klub
Pemain terkenal
Untuk pemain terkenal, lihat: Daftar Pemain Manchester United.
Pengurus klub
Manchester United Limited
- Chairman: Joel Glazer & Avram Glazer
 
- Direktur: Bryan Glazer, Kevin Glazer, Edward Glazer & Darcie Glazer
 
- Pimpinan Eksekutif: David Gill
 
- Chief Operating Officer: Michael Bolingbroke
 
- Direktur Komersial: Richard Arnold
 
Klub sepak bola Manchester United
- Direktur: David Gill, Michael Edelson, Sir Bobby Charlton, Maurice Watkins
 
- Sekretaris Klub: Ken Ramsden
 
- Asisten Sekretaris Klub: Ken Merrett
 
Staf tim senior
- Sekretaris Perusahaan: Patrick Stewart
 
- Asisten Sekretaris Perusahaan: Ken Ramsden
 
- Direktur Komunikasi: Phil Townsend
 
- Direktur Komersial: Ben Hatton
 
- Direktur Pemasaran: vacant
 
- Direktur Servis Finansial: Steve Falk
 
- Direktur Finansial dan TI: Steve Deaville
 
- Direktur Fasilitas: Clive Snell
 
Staf kepelatihan dan medis
Staf Kepelatihan Akademi
- Asisten Direktur untuk usia 17–21 tahun: Paul McGuinness
 
- Asisten Direktur untuk usia 9–16 tahun: Tony Whelan
 
- Pelatih Kepala U-18: Paul McGuinness
 
- Pelatih Kepala U-16: Mark Dempsey
 
- Pelatih Kepala U-12: Tony Whelan
 
- Pelatih Kepala U-10: Eamon Mulvey
 
- Pelatih Pengembangan Teknik: René Meulensteen
 
- Pelatih Kiper: Richard Hartis
 
- Pelatih Akademi: Eddie Leach, Tommy Martin, Mike Glennie & Andy Welsh
 
Staf Medis
- Dokter Tim: Dr. Steve McNally
 
- Asisten Dokter Tim: Dr. Tony Gill
 
- Ahli fisioterapi Tim Utama: Rob Swire
 
- Ahli fisioterapi Tim Cadangan: Neil Hough
 
- Ahli fisioterapi Akademi Senior: Mandy Johnson
 
- Ahli fisioterapi Akademi: John Davin & Richard Merron
 
- Pemijat: Gary Armer & Rod Thornley
 
- Pengatur Makanan Tim: Trevor Lea
 
Daftar pelatih
Pemasok Kostum
Prestasi
Domestik
Liga
- Liga Utama Inggris[32]: 18 
- 1907–08, 1910–11, 1951-52, 1955-56, 1956–57, 1964–65, 1966-67,  1992-93, 1993-94, 1995-96, 1996-97, 1998-99, 1999-2000, 2000-01,  2002–03, 2006-07, 2007-08, 2008-2009
 
 
- Liga Divisi Satu Inggris[33]: 2 
 
Piala
- Piala FA: 11 
- 1909, 1948, 1963, 1977, 1983, 1985, 1990, 1994, 1996, 1999, 2004
 
 
- Piala Carling: 4 
- 1991-92, 2005-06, 2008-09, 2009-10
 
 
- FA Charity/Community Shield: 18 (4 kali juara bersama) 
- 1908, 1911, 1952, 1956, 1957, 1965*, 1967*, 1977*, 1983, 1990*,  1993, 1994, 1996, 1997, 2003, 2007, 2008, 2010. (* juara bersama)
 
 
Eropa
Internasional
Catatan kaki
  - ^ "Manchester United Football Club". Liga Utama. http://www.premierleague.com/page/manchester-united. Diakses pada 24 Juni 2011. 
 
- ^ Manchester United win 11th FA Cup. CBC, 22 Mei 2004. Diakses pada 12 Agustus 2007.
 
- ^ Murphy, Alex (2006). "1878-1915: From Newton Heath to Old Trafford". The Official Illustrated History of Manchester United. London: Orion Books. hlm. pp14. ISBN 0-75287-603-1. 
 
- ^ Man Utd's turbulent business history, Bill Wilson, 29 Juni 2005. Dipublikasikan oleh BBC News. Diakses pada 8 Juni 2007.
 
- ^ Murphy, Alex (2006). "1878-1915: From Newton Heath to Old Trafford". The Official Illustrated History of Manchester United. London: Orion Books. hlm. pp16. ISBN 0-75287-603-1. 
 
- ^ 1958: United players killed in air disaster. BBC News. Diakses pada 12 Agustus 2007.
 
- ^ "Cantona crown's United's season of Double delight", The Telegraph. Diakses pada 11 Desember 2006.
 
- ^ a b "United crowned kings of Europe". BBC News. http://news.bbc.co.uk/2/hi/sport/football/353842.stm. Diakses pada 11 Agustus 2008. 
 
- ^ a b "Man United stands alone". Sports Illustrated. http://sportsillustrated.cnn.com/soccer/world/news/1999/05/16/british_roundup/. Diakses pada 11 Agustus 2008. 
 
- ^ "Two down, one to go". Sports Illustrated. http://sportsillustrated.cnn.com/soccer/world/news/1999/05/22/fa_cup/. Diakses pada 11 Agustus 2008. 
 
- ^ "Other News in Soccer vin 1999". http://www.t3.rim.or.jp/~sports/arch/soa99.html. Diakses pada 11 Agustus 2008. 
 
- ^ "G-14's members". G14.com. http://www.g14.com/G14members/index.asp. Diakses pada 12 September 2006. 
 
- ^ "Ruud accuses Ferguson of betrayal", BBC Sport, 2006-09-07. Diakses pada 11 Desember 2006.
 
- ^ "Seven wonders of sublime United dazzle and destroy helpless Roma", The Guardian, 2007-04-11.
 
- ^ Caroline Cheese (2007-05-02). "AC Milan 3-0 Man Utd (Agg: 5-3)". BBC Sport. http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/football/europe/6603095.stm. Diakses pada 28 Mei 2007. 
 
- ^ Manchester United 4-3 Europe XI, Situs Resmi Manchester United F.C., 13 Maret 2007.
 
- ^ "Grey day for Manchester United". BBC.co.uk. http://news.bbc.co.uk/sportacademy/hi/sa/tennis/features/newsid_2223000/2223651.stm. Diakses pada 28 Mei 2007. 
 
- ^ Anthony Thomas (2007-01-03). "Excuses, excuses, excuses". Black-and-amber.co.uk. http://rivals.net/default.asp?sid=969&p=2&stid=8434024. Diakses pada 28 Mei 2007. 
 
- ^ "A to Z of Manchester United - R". ManUtdZone.com. http://www.manutdzone.com/atoz/r.html#reddevils. Diakses pada 3 Agustus 2007.  "Pada tahun 1960-an klub Salford Rugby mengadakan tur di Perancis  dengan memakai kemeja merah dan kemudian dikenal dengan julukan "The Red  Devils". Manager Sir Matt Busby menyukai julukan itu, dan ia berpikir  bahwa lambang setan jahat lebih mengintimidasi lawan dari lambang bayi  malaikat." 
 
- ^ "Manchester United kits". prideofmanchester.com. http://www.prideofmanchester.com/sport/mufc-kits.htm. Diakses pada 28 Mei 2007. 
 
- ^ Bartram, Steve, "Squad numbers announced", ManUtd.com (Manchester United), 13 Agustus 2010. Diakses pada 14 Januari 2011.
 
- ^ "First Team". ManUtd.com (Manchester United). http://www.manutd.com/en/Players-And-Staff/First-Team.aspx. Diakses pada 18 Februari 2011. 
 
- ^ Hibbs, Ben, "Welbeck joins Sunderland", ManUtd.com (Manchester United), 12 Agustus 2010. Diakses pada 3 Desember 2010.
 
- ^ "Ufficiale: dal Manchester United preso Federico Macheda", sampdoria.it, U.C. Sampdoria, 8 Januari 2011. Diakses pada 8 Januari 2011.
 
- ^ "Portugaltsmouth capture Manchester United's Ritchie De Laet", BBC Sport, British Broadcasting Corporation, 14 Januari 2011. Diakses pada 14 Januari 2011.
 
- ^ "Corry Evans joins Hull City from Man Utd in loan deal", BBC Sport, British Broadcasting Corporation, 14 Januari 2011. Diakses pada 14 Januari 2011.
 
- ^ "Rovers deal for United starlet", Blackburn Rovers F.C, 6 Agustus 2010. Diakses pada 6 Agustus 2010.
 
- ^ "Tom Clevlerley Joins Roberto Revolution", WiganLactics.co.uk, Wigan Athletic, 31 Agustus 2010. Diakses pada 31 Agustus 2010.
 
- ^ "Bury extend Man United forward Nicky Ajose's loan deal", BBC Sport, British Broadcasting Corporation, 5 Januari 2011. Diakses pada 5 Januari 2011.
 
- ^ "Oldham Athletic sign Manchester United keeper Ben Amos", BBC Sport, British Broadcasting Corporation, 7 Januari 2011. Diakses pada 7 Januari 2011.
 
- ^ "Carlisle sign Manchester United defender Joe Dudgeon", BBC Sport, British Broadcasting Corporation, 27 Januari 2011. Diakses pada 27 Januari 2011.
 
- ^ Hingga 1992, divisi teratas persepak bolaan Inggris adalah Divisi Satu.
 
- ^ Divisi Dua menjadi Divisi Satu setelah Liga Premier (Utama) dibentuk.
 
  Pranala luar